Cara membuka kunci firewall Windows
Hapus kunci dari firewall dengan mengklik "Start" di komputer dan mengunjungi "Control Panel". Klik pada "Windows Firewall" untuk membuka jendela konfigurasi. Temukan tab "Umum", "Pengecualian" dan "Lanjutan" di bagian atas jendela. Klik "Umum" dan pilih tombol "Activate (recommended)". Ini memastikan bahwa firewall akan tetap aktif dan mencegah program yang tidak diinginkan mengakses atau berkomunikasi dengan komputer. Hapus tanda centang dari kotak di bawah label "Jangan izinkan pengecualian". Tindakan ini memungkinkan pengguna untuk menghapus firewall untuk program dan aplikasi tertentu sehingga mereka dapat, dengan cara ini, berkomunikasi dengan benar dengan komputer.
Cari tab di bagian atas jendela konfigurasi firewall dan klik "Pengecualian." Tab ini memungkinkan pengguna untuk memilih program dan aplikasi tertentu untuk memblokir mereka atau untuk memungkinkan mereka mengakses komunikasi dengan komputer selamanya. Temukan jendela "Program dan layanan" di bagian tengah layar. Beri tanda centang di kotak di sebelah aplikasi atau program apa pun yang diizinkan untuk mengakses komputer Anda dan mencegahnya diblokir. Biarkan kosong kotak centang yang sesuai dengan program yang tidak dapat diakses dan, oleh karena itu, akan diblokir.
Nonaktifkan pemblokiran firewall di program tambahan yang tidak termasuk dalam bagian "Program dan layanan" dengan mengklik tombol "Tambah program" yang terletak di bagian bawah jendela tab "Pengecualian". Cari program yang diinginkan dengan menggulir daftar program di komputer di jendela baru. Klik pada program dan pilih "OK" untuk membuka kunci.
Buka kunci pengaturan koneksi jaringan tertentu dengan mengklik tab "Advanced" di bagian atas jendela konfigurasi Firewall. Temukan bagian "Mengkonfigurasi koneksi jaringan". Nonaktifkan tanda centang di kotak di samping jenis jaringan untuk melakukan pembukaan kunci.
Buka kunci semua pengaturan firewall dengan mengklik tab "Umum" di bagian atas jendela konfigurasi Anda. Pilih tombol "Nonaktif (tidak disarankan)". Opsi ini tidak disarankan karena pada dasarnya mengundang virus untuk menyerang sistem komputer. Konfigurasi ini membuat komputer sangat rentan terhadap virus dan peretas di Internet.