Kabel CAT 5 Vs CAT 6

Sejarah

Kabel yang menggunakan eyeliner untuk standar pemasangan kabel CAT mulai digunakan dengan jenis jaringan Ethernet. Yang pertama menggunakan kabel berkecepatan rendah dan CAT 3 dan CAT 4. Standar kabel Cat 5 menjadi standar untuk transmisi jaringan 100Base-T, yang mentransmisikan data Ethernet pada 100 megabit per detik (Mbps).

Broadband

Kabel CAT 5 mampu mentransmisikan data pada 100 Mbps. Kartu jaringan dan komputer terbaru mampu mengirim data pada 1000 Mbps Standar baru ini dikenal sebagai Gigabit Ethernet. Gigabit Ethernet melebihi kemampuan kabel CAT 5 sebelumnya, dan karena itu mendapat manfaat dari menggunakan level CAT 6.

Ketebalan kabel dan pasangan

Kabel CAT 5 dan CAT 6 menggunakan empat pasang kabel. Setiap pasangan dipilin secara berpasangan untuk membantu meminimalkan crosstalk atau gangguan yang disebabkan oleh energi elektromagnetik dari pasangan kabel lainnya. Kabel CAT 6 secara nominal lebih tebal daripada kabel CAT 5. Karena ketebalan kabel dan peningkatan torsi, CAT 6 menawarkan lebih sedikit insertion loss, kinerja crosstalk yang lebih baik, dan sinyal yang lebih baik terhadap radius suara daripada kabel CAT 5 standar di atas.

Konektor

Konektor untuk kabel CAT 5 dan CAT 6 adalah identik. Kedua standar menggunakan konektor RJ45, yang berarti bahwa kecepatan jaringan kedua kabel benar-benar dapat dipertukarkan. Konektor RJ45 8-pin sesuai dengan jumlah kabel di kedua standar. Konektor RJ45 sangat mudah dan andal untuk digunakan.

Standar

CAT 5 adalah standar jaringan resmi, yang berarti bahwa Anda memiliki tingkat kinerja tertentu yang terjamin ketika Anda membeli kabel CAT 5. Standar resmi tercepat adalah CAT 5e, versi lebih cepat dari CAT 5 yang dapat mencapai 350 Mbps. 6, bagaimanapun, masih belum merupakan standar resmi. Meskipun beberapa produsen mampu mencapai 1 Mbps, yang lainnya hanya dapat mencapai 600 Mbps, CAT 6 diharapkan akan didefinisikan sebagai standar formal di masa depan.