Penggunaan komputer generasi kedua

Transistor

Transistor diciptakan di laboratorium William Shockley. Transistor, yang diciptakan pada tahun 1948, terbuat dari bahan semikonduktor yang dapat memperkuat sinyal atau membuka dan menutup sirkuit. Semua mikroprosesor berisi jutaan transistor mikro. Penggunaan transistor memungkinkan produsen komputer untuk menghasilkan yang lebih kecil, yang lebih murah dan menghabiskan lebih sedikit daya dibandingkan dengan versi sebelumnya. Penemuan ini sangat dihargai sehingga Shockley dianugerahi Hadiah Nobel.

Utilitas dan program

Komputer generasi kedua mulai memiliki beberapa utilitas modern yang masih digunakan hingga saat ini. Mereka memiliki sistem operasi, yang mempermudah navigasi, karena program dapat diubah secara instan. Pengolahan data keuangan menjadi nyaman. Opsi untuk disk penyimpanan dan printer ditambahkan ke teknologi komputer. Instruksi dan program dapat disimpan dalam memori komputer.

Industri Energi Atom

Mesin pertama yang menggunakan teknologi transistor ini digunakan dalam industri energi atom. Komputer-komputer ini menyediakan para ilmuwan atom dengan kemampuan yang sangat besar, memungkinkan mereka untuk menyimpan sejumlah besar informasi dan data. Bahasa mesin digantikan oleh bahasa assembly, yang lebih mudah dan lebih pendek dari kode yang digunakan sebelumnya. Komputer generasi kedua ini memungkinkan para ilmuwan terbang ke luar angkasa pada tahun 60-an.

Digunakan dalam bisnis dan di pemerintahan

Awalnya, komputer generasi kedua terlalu mahal untuk penggunaan bisnis. Namun, ketika tahun-tahun berlalu dan komputer menjadi lebih murah, banyak pengusaha mulai menggunakannya untuk memproses informasi keuangan mereka. Program juga dapat mencetak faktur, menghitung gaji untuk pekerja dan produk desain. Beberapa perusahaan yang memproduksi komputer generasi kedua adalah IBM, Honeywell, Burroughs dan Sperry-Rand.