Apa itu protokol Gopher?

Protokol Gopher adalah leluhur Internet di tahun 90-an.

Sejarah

Protokol Gopher dikembangkan oleh University of Minnesota pada 1980-an dan diterbitkan di RFC 1432 pada Maret 1993. Dibangun sebagai cara sederhana untuk mencari dan mengambil dokumen. Protokol Gopher dianggap sebagai pendahulu dari Internet modern. Nama protokol mengacu pada nama tim olahraga Universitas Minnesota, "Golden Gophers."

Operasi

Gopher menggunakan protokol client-server untuk mengakses dan mengelola file. Klien Gopher menggunakan port TCP 70 untuk terhubung ke server Gopher. Server mengirim daftar file yang tersedia, dengan setiap baris memiliki kode standar yang mengidentifikasi jenis file. 0 digunakan untuk file, 1 untuk direktori dan 7 untuk layanan pencarian. Bagian kode lainnya termasuk string pemilih, yang merupakan bagian yang harus dikirim kembali ke server untuk mendapatkan sumber daya yang diminta, nama port server dan nomor port. Struktur direktori yang terdaftar sangat mirip dengan sistem UNIX.

Kompetisi

Gopher menghadapi persaingan serius dengan Hypertext Transfer Protocol atau HTTP (untuk akronimnya dalam bahasa Inggris Hypertext Transfer Protocol), karena tautan tersebut dapat dibuat langsung dari dokumen dan tidak harus melakukannya dari server. HTTP juga melampaui Gopher ketika datang untuk menampilkan informasi, karena tidak seperti Gopher yang hanya menggunakan teks, protokol HTTP dapat menyajikan informasi dengan cara apa pun dan dengan gambar.

Keuntungan

Keuntungan utama Gopher adalah kesederhanaannya. Memastikan kompatibilitas antar platform, dan penggunaan bandwidth sangat minim. Kenyataan bahwa tautan yang harus dibuat langsung oleh server dianggap oleh beberapa orang sebagai pendekatan yang lebih bersih.

Masa depan

Protokol Gopher sudah usang dan tidak lagi digunakan. Karena keterbatasannya, ia kalah bersaing dengan internet. Semua file pada sistem menjadi kompatibel dengan protokol HTTP, dan sebagian besar server Gopher sedang offline. Pukulan terakhir untuk Gopher disampaikan pada tahun 2002, ketika pelanggaran keamanan terkait dengan Gopher ditemukan di Internet Explorer dan Microsoft memutuskan untuk menarik kembali dukungannya untuk protokol Gopher.