Font mana yang lebih mudah dibaca di atas kertas

Sumber yang berbeda berdampak pada betapa mudahnya membaca dokumen yang dicetak.

Jenis

Serif muncul sebagai garis kecil di bagian atas dan bawah karakter. Simpan surat itu ke gambar dengan penuh semangat dari Fotolia.com

Serif adalah istilah tipografi yang digunakan untuk menggambarkan ornamentasi dalam karakter. Itu muncul di bagian atas dan bawah karakter individu yang membentuk kaki tegak lurus. Font serif termasuk Bookman Old Style, Courier, Garamond dan Times New Roman.

Font sans serif tidak termasuk jenis ornamentasi apa pun. Mereka muncul sebagai garis lurus tanpa hiasan. Beberapa memiliki atasan melengkung agar terlihat lebih lembut dan ramah saat membaca. Font sans serif termasuk Arial, Calibri, Franklin Gothic dan Helvetica.

Manfaat untuk membaca

Sumber-sumber menawarkan manfaat yang berbeda bagi pembaca. Simpan gambar buku oleh charles taylor dari Fotolia.com

Font Sans serif menghasilkan karakter yang mudah dibedakan ketika dicetak, menghasilkan teks yang bersih dan mudah dibaca, dan membuatnya lebih baik untuk pembaca kecil dan pemula, menurut SIL International. Font Serif digunakan untuk membantu pembaca mempertahankan perhatian visual mereka dalam garis lurus, mengikuti arah garis hias; ini menjadikannya pilihan ideal bagi pembaca yang lebih berpengalaman.

Ukuran huruf

Jenis huruf yang lebih besar lebih mudah dibaca saat dicetak. Simpan gambar koran dan kacamata oleh NatUlrich dari Fotolia.com

Ukuran memiliki peran penting dalam mendefinisikan betapa mudahnya sebuah font untuk dibaca. Ukuran mengacu pada seberapa kecil atau besar karakter tercetak muncul. Teks yang jelas dan besar di atas kertas adalah yang paling mudah dibaca. Menggunakan huruf besar membuat serif lebih mudah dibaca dan memperbaiki tampilan dokumen.