Teknik PowerPoint untuk membuat presentasi yang baik

Penutur dinamis tahu bahwa presentasi yang sukses tidak hanya bergantung pada PowerPoint.

Aturan untuk desain presentasi

Ada aturan desain tertentu yang harus diikuti oleh semua presentasi. Aturan pertama presentasi yang baik adalah tidak melebih-lebihkan. Speaker tidak boleh mencakup terlalu banyak hal (terlalu banyak animasi, terlalu banyak grafik atau terlalu banyak dinamisme). Presentasi yang sukses menunjukkan konten secara efisien dan menggabungkan jumlah konten yang sempurna dengan gaya. Elemen tambahan tidak mengacaukan material. Aturan lain adalah bahwa elemen tambahan seperti gambar, grafik dan efek harus konsisten dengan subjek dan dengan presentasi. Pengguna tidak boleh menambahkan kartun dan gambar yang tidak terlihat sama. Masyarakat menyukai presentasi yang konsisten dan seragam.

Aturan pada teks presentasi

Teks harus jelas dan mudah dibaca ketika memproyeksikan layar. Anda seharusnya tidak pernah memiliki ukuran font lebih kecil dari 14 poin. Font juga harus memiliki gaya font sans-serif, seperti Arial, bukan font gaya serif seperti Times New Roman. Font gaya Serif sering kabur ketika diproyeksikan. Sumber juga harus memiliki kontras tinggi dibandingkan dengan latar belakang. Jika latar belakang presentasi gelap, teksnya harus jelas. Informasi harus disajikan dalam daftar bullet. Vinyet ini tidak boleh memiliki lebih dari tujuh kata di masing-masingnya, dan pada setiap slide harus ada tujuh atau kurang sketsa utama. Memiliki lebih banyak kata per peluru dan lebih banyak peluru per slide dapat menyebabkan penonton membaca slide dan tidak berkonsentrasi pada presentasi.

Bagaimana cara mempraktekkan presentasi

Seorang pembicara harus berlatih presentasi sebelum menunjukkannya. Ini harus dilakukan dengan keras. Dengan mempraktekkan slide dengan keras, pembicara tidak hanya menjadi lebih akrab dengan aliran presentasi tetapi juga dapat memeriksa bahwa kontennya jelas dan bahwa informasi berfungsi sebagai dukungan untuk poin-poin kunci. Berlatih sesi dengan keras membantu pembicara menentukan apakah presentasi memenuhi hasil yang diharapkan.

Cara membuat presentasi

Berada di depan audiensi bisa membuat stres. Namun, memastikan presentasi mengikuti beberapa aturan desain sederhana dan mempraktikkannya sebelumnya dapat membantu banyak untuk memastikan bahwa masalah tidak terjadi. Berada di depan publik sangat penting bagi pelapor untuk bersantai dan menjadi alami. Hal penting lainnya untuk membuat presentasi PowerPoint yang sukses adalah dengan melakukan kontak mata dan berinteraksi dengan audiens. Mungkin hal terburuk yang bisa dilakukan seorang pembicara adalah membaca. Membaca materi yang digunakan untuk presentasi dapat menyebabkan pembicara menjadi membosankan dan monoton, yang merupakan kematian terakhir oleh PowerPoint.