Cara mengkodekan kuesioner untuk menjelaskannya
Langkah 1
Gunakan salinan kosong dari kuesioner untuk menyederhanakan proses pengkodean. Pensil berguna ketika membuat kode survei, karena koreksi atau perubahan lebih mudah dilakukan daripada dengan pena.
Langkah 2
Pergi melalui kuesioner untuk mengidentifikasi setiap pertanyaan secara terpisah. Setiap pertanyaan mewakili suatu variabel dan bahkan dalam sebuah pertanyaan bisa ada lebih dari satu variabel. Sebuah pertanyaan yang memiliki respons tertutup tetapi meminta jawaban terbuka untuk mengklarifikasi jawaban memiliki dua variabel, yang terdiri dari pertanyaan pertama, diikuti oleh tanggapan tertulis, yang merupakan variabel kedua. Jika kuesioner memiliki pertanyaan yang memungkinkan responden memilih beberapa jawaban, masing-masing tanggapan menjadi variabel.
Langkah 3
Jumlahkan variabel dalam formulir survei kosong. Cara termudah untuk menghitungnya adalah dengan mengikuti sistem penomoran survei dan menggunakan desimal atau huruf untuk membedakan satu pertanyaan dari yang berikutnya. Jika pertanyaan 10 memiliki tiga variabel, Anda dapat mendaftarkannya 10.1, 10.2, dan 10.3 atau 10.a, 10.b., dan 10.c. Ketika pertanyaan memiliki beberapa jawaban, hitung opsi dan berikan masing-masing nomor, seperti 7.1 hingga 7.5 jika ada lima opsi untuk pertanyaan itu.
Langkah 4
Tetapkan nilai untuk setiap variabel. Perangkat lunak pemrosesan atau spreadsheet survei biasanya menggunakan angka untuk mengurutkan dan menghitung distribusi tanggapan. Jika suatu variabel memiliki lima pilihan yang berbeda untuk responden untuk memilih, skala jawaban dari 1 hingga 5. Jika ada 8, skala mereka, dari 1 hingga 8.
Langkah 5
Jelajahi beberapa survei jika Anda memiliki pertanyaan terbuka dan mencari pola respons. Berikan nomor ke jawaban umum untuk membuat entri data dan interpretasi menjadi lebih mudah dan lebih cepat. Tetapkan nomor untuk jawaban yang tidak biasa ketika memilih kategori "orang lain". Anda mungkin memerlukan selembar kertas untuk kunci mengkodekan jawaban terbuka.
Langkah 6
Buatlah salinan survei yang Anda gunakan untuk mengkodekan variabel dan nilai jika Anda tidak dapat menemukan yang asli atau jika Anda mengirimnya untuk entri data, sehingga Anda memiliki salinan di tangan jika muncul pertanyaan.
Langkah 7
Beri nomor setiap survei jika mereka belum diberi nomor. Ini membantu Anda menemukan kesalahan entri data yang mungkin terjadi saat memasukkan data.