Bagaimana mengatur catatan keuangan gereja menggunakan Microsoft Excel
Buat kategori dan melacak pengeluaran
Langkah 1
Buat kategori tematik. Buka spreadsheet kosong Di kolom A, dimulai dengan baris 2 (sel A2), tulis judul dari kategori biaya. Cetak judul-judul ini dengan menekan tombol "Ctrl" dan "B" pada keyboard Anda. Sebagai contoh, Anda dapat menulis "Beban gaji". Di bawah setiap judul, tulis nama biaya tertentu tetapi jangan lakukan dengan huruf tebal. Taruh biaya terperinci di setiap baris. Misalnya, di bawah kategori "Pengeluaran Gaji", Anda dapat memiliki "Gaji Pastor John Doe" di sel A3, "Gaji sekretaris gereja" dalam sel A4 dan "Gaji organ" di sel A5. Kosongkan ruang kosong di antara masing-masing kategori. Judul lain untuk ditulis dengan huruf tebal dapat berupa "persediaan Kantor". Sebagai biaya terperinci, Anda dapat menulis "Fotokopi" di sel A8, "Amplop" di sel A9 dan "Perangko" di sel A10, di bawah judul "Elemen kantor". Buat kategori dan tuliskan rincian setiap pembayaran atau biaya yang gereja miliki sepanjang tahun, bahkan jika itu adalah pengeluaran satu kali.
Langkah 2
Catat semua dana yang diterima dari koleksi kepada yang setia. Biarkan dua baris kosong setelah detail biaya terakhir. Buat kategori berjudul "Persepuluhan dan penawaran" dan terapkan format tebal. Di sana ia mencatat dana yang diterima selama hari Minggu dan layanan mingguan.
Langkah 3
Buat tanggal mengikuti Tuliskan nama setiap bulan, dimulai dengan "Januari", di bagian atas spreadsheet, dari Kolom B Baris 1 (sel B1) untuk menindaklanjuti setiap bulan. Misalnya, setelah menulis "Januari" di sel B2, tulis "Februari" di sel C1, "Maret" di sel D1 dan seterusnya, sampai Anda menulis semua bulan dalam setahun di baris 1, sebulan di setiap kolom.
Langkah 4
Tetapkan batas Tulis "Anggaran Tahunan" sebagai judul kolom di sel N1. Masukkan batasan biaya keuangan untuk setiap kategori pengeluaran dalam spreadsheet Excel, mulai di sel N2. Masukkan batas pengeluaran atau anggaran untuk setiap kategori yang terkait dengan gereja. Dalam sel O2 tulis judul "Total pengeluaran" dan, di sel P1, tulis "Biaya terhadap anggaran".
Langkah 5
Masukkan rumus. Di sel O2, masukkan "= SUM (B2: M2)" untuk melacak dana dalam kategori pertama, dari Januari hingga Desember. Salin dan tempelkan rumus di sel-sel lainnya di kolom O, untuk setiap kategori biaya. Di sel P2, tulis "= O2-N2" untuk mengontrol pengeluaran yang dibuat dibandingkan dengan anggaran yang ditetapkan. Salin dan tempelkan rumus di sel-sel lainnya di kolom P untuk kategori biaya lainnya.
Langkah 6
Mengontrol pengeluaran bulanan sesuai dengan anggaran. Pada awal setiap bulan, masukkan jumlah uang yang tepat yang dialokasikan di gereja untuk setiap kategori dan detail pengeluaran. Periksa pembaruan rumus di kolom P, yang melakukan penghitungan secara otomatis dan tunjukkan pengeluaran sosial dari kementerian dan komunitas Anda, bedakan dengan anggaran tahunan.